Bab 106

“Christopher, lepaskan dia, bajingan!” Itu adalah suara orang asing yang terdengar sangat familiar. Pria itu melonggarkan cengkeramannya di leherku, dan aku berbaring di lantai sambil terengah-engah. Pria bernama Christopher King itu meludah ke lantai dan berbicara dengan jijik. “Pengecut, kamu akhirnya berani muncul?” "Omong kosong, aku sedang sibuk menelepon." Dia selalu menelepon orang lain jadi salurannya juga selalu sibuk. Aku batuk sebentar sebelum pulih sedikit. Aku mengangkat kepalaku dan melihat bagaimana Clifford berdiri di bawah guyuran hujan. Dia masih terlihat seperti pria liar dan pemberontak, sama seperti dia ketika dia meninggalkan keluarga Shaw. Dia tidak takut pada Christopher. Aku menatapnya dengan tegas. Aku melihatnya menatapku dengan sekilas penyesalan di matanya. "Maaf Caroline, aku tidak pernah mengira bajingan ini akan menipuku hari ini dan bahkan menyeretmu ke dalam kekacauan ini." Sangat jarang baginya untuk benar-benar minta maaf. Aku menggelengkan kepala da