Bab 99
Dengan ucapan yang menyebutkan nama Judson, semua orang mulai bersorak.
Sheila merasa agak bingung, terutama setelah melihat wajah Leonardo yang memerah, dia makin bingung.
Leonardo mendengus dengan angkuh, "Makan melulu! Kak Luki bilang aku harus jaga Sheila. Kamu cuma tahu makan."
Sambil tersenyum, dia berkata kepada Sheila, "Sheila, lihatlah. Mau makan apa?"
Sheila mengibaskan tangan, "Aku nggak lapar. Kalian cepat makan saja."
"Mana boleh begitu. Jangan malu-malu, ya."
Sheila masih saja mengibaskan tangan untuk menolaknya. Sekilas melihat, semuanya adalah makanan laut.
Dia alergi makanan laut, jadi tidak bisa makan.
Leonardo mengembalikan ponselnya, "Lupakan saja. Aku pesankan untukmu. Udang di sini enak sekali..."
Belum selesai berkata, suara Luki terdengar, "Leonardo, dia alergi makanan laut. Jangan sembarang pesan. Cukup pesan satu porsi nasi daging sapi tomat."
Mendengar kata-kata ini, wajah Leonardo terlihat terkejut sejenak, lalu dia melihat ke arah Sheila, "Kamu alergi makan

Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link