Bab 489
Tiga mobil melaju keluar menuju gerbang utama.
Di mobil terdepan, duduk seorang pria bertubuh sedang mengenakan jas krem bermotif bunga.
Victoria segera mengenalinya. Itu adalah pria yang tadi dipanggil sebagai Pak Edo.
Bukannya mereka adalah kelompok yang sebelumnya bermain mahyong dan biliar di ruang tengah?
Mereka sudah bubar secepat ini?
Bayi di dalam pelukan Victoria tampaknya bisa merasakan suasana yang tidak aman. Dia mulai menggerakkan lehernya di dalam selimut dan menangis.
"Onel yang baik, sebentar lagi kita akan pulang." Victoria membujuk dengan lembut.
Seolah-olah bisa memahami kata-kata ibunya, Onel berhenti menangis. Tangan mungilnya yang gemuk mencengkeram jari Victoria dengan sedikit kekuatan.
Seolah-olah memberi tahu Victoria agar ibunya tidak takut.
Setelah dia tumbuh besar, dia akan menjadi pria dewasa yang melindungi ibunya!
Perasaan Victoria yang sempat kacau mendadak tenang, seperti mendapat kekuatan baru.
Awalnya mobil-mobil itu melaju dengan kecepatan biasa, tet
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link