Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 149

Victoria tersenyum dan berkata, "Waktu itu di rumah sakit, kamu berbohong pada Ibu kalau kamu datang untuk menjenguk kerabat. Tapi sebenarnya itu nggak bisa dibilang bohong. Kamu pasti sudah menganggap Kak Gabriella sebagai keluargamu, 'kan? Dia orang yang diakui oleh seluruh keluargamu. Ibu tahu diri, kok." Tiffany ingin mengatakan bukan begitu, tetapi tidak bisa mengatakannya. Dia bertanya, "Maksud Ibu, Ibu nggak mau menikah dengan Kak Julian? Kalau gitu kenapa Ibu pacaran sama Kak Julian?" "Itu karena Ibu menyukainya. Dia orang yang hebat, sangat bisa diandalkan, dan yang terpenting dia itu tampan," kata Victoria seperti menghibur anak kecil. "Di zaman modern ini, hubungan cinta itu bebas. Ibu berkencan dengannya bukan berarti harus menikah dengannya. Selain itu, Ibu juga nggak mau menikah dengannya soalnya dia belum melupakanmu Kak Gabriellamu." Tiffany marah. "Kenapa Kak Julian kayak gitu! Dia benar-benar pria ber*ngsek!" Victoria menahan tawa. Setelah beberapa saat, dia menahan s

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.