Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 47

Saat aku bangun keesokan harinya, Jordan sudah menunggu di luar dengan perawat. Dia melihat luka baruku dan menggelengkan kepala. "Seandainya aku tahu, aku nggak akan membiarkanmu pergi keluar. Semalam, Pak Rafael memarahiku cukup lama." Aku merasa bersalah. "Aku juga nggak tahu akan bertemu dengan Albert. Maaf sudah merepotkanmu." Jordan menggelengkan kepala. "Ya, kamu hampir membuatku kehilangan pekerjaanku. Kamu nggak boleh berkeliaran lagi." Aku mengangguk setuju. Sebenarnya, aku juga tidak bisa berkeliaran karena masalah ini masih dalam pengawasan kepolisian. Aku juga masih harus melanjutkan pemulihan. Rumah keluarga Winsley sangat besar, terlebih lagi ada taman yang sangat indah. Taman itu bahkan punya dinding yang dipenuhi bunga mawar. Namun, saat aku sedang mengagumi dinding bunga mawar itu, Fionna muncul bersama seseorang yang sama sekali tidak ingin aku temui. Aku mengerutkan kening. "Nona Celine, kenapa kamu datang ke sini?" Fionna mengangkat dagunya dan menatapku dengan pan

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.