Bab 388
Albert terkejut, dia mengerutkan keningnya dan berkata, "Celine, jangan bercanda. Kamu nggak mungkin jatuh sendiri dari tangga yang begitu tinggi."
Aku mendengus dingin di dalam hatiku.
Kebencianku terhadap Albert sudah melampaui rasa jijik.
Dia benar-benar membuatku merasa mual setiap kali aku melihatnya.
Albert berkata seolah-olah sangat berpendirian, "Vanesa, aku nggak peduli apakah kali ini adalah kesalahanmu atau nggak. Yang penting kamu harus tahu bahwa aku dan Celine nggak mungkin bersama."
Aku bertanya balik, "Lalu kenapa? Apa kamu datang menjenguk Nona Celine hari ini untuk membuktikan bahwa kamu nggak memiliki perasaan lain terhadapnya?"
Albert mengangguk, "Ya, aku dan Celine sudah nggak ada hubungan seperti itu lagi. Kenapa aku nggak boleh datang menjenguknya?"
Aku menoleh ke arah Alken.
Alken tersenyum, lalu memujinya, "Hebat sekali, aku kagum padamu."
Aku ingin tertawa, tetapi aku tidak bisa tertawa saat melihat wajah Albert.
Keseriusan Albert membuat aku lupa semua dialog
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link