Bab 2702
“…”
Kemarahan Max tersulut. “Kamu memperkosanya. Beraninya kamu membicarakan itu? Jika kamu tidak memaksanya, apakah menurutmu dia akan menyukaimu? Dasar sampah."
"Memangnya kenapa, kalau aku sampah?" Chester sengaja tersenyum dan tampak jahat. “Kamu belum menjawab pertanyaanku.”
"Aku tidak akan membahas privasi Eliza secara terbuka." Max menolak menjawab pertanyaan itu. Penghinaan terlihat di matanya. “Para netizen tidak salah mencacimu. Kamu benar-benar bajingan.”
“Bajingan? Aku memang bajingan.”
Chester mengisap rokoknya yang ada di sela-sela jarinya dengan lama. Ada ejekan di wajahnya yang tampan.
Jika dia bukan bajingan, bagaimana Charity bisa mati?
Sudut mulut Max berkedut.
Ini adalah pertama kalinya dia melihat seseorang ditegur dan mengakuinya secara terbuka sesudahnya.
Apakah Chester sudah gila?
"Kupikir kamu belum pernah menyentuh Eliza, makanya kamu tidak bisa menjawab pertanyaanku." Chester meniup sekepul asap ke arah Max dengan main-main.
Max sangat marah sehing
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link