Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 173

Ketika Wesley keluar dan mengambil ponsel dari karpet, pemberitahuan menunjukkan panggilan telepon itu dari Shaun.   Shaun?   Mengapa dia menelepon Catherine?   Pada saat ini, banyak pikiran dan keraguan melintas di kepala Wesley. Akhirnya, Wesley mengambil ponsel itu dan memberikannya ke Catherine sambil menekan kesedihannya.   Catherine menekan tombol jawab dan meletakkan ponsel di dekat telinganya. Suara Shaun yang kesal segera terdengar. “Aku sudah meneleponmu tiga kali, Catherine. Jika kamu tidak menjawab teleponku yang ini, aku sudah berencana untuk menelepon polisi.”   Berendam dalam air, Catherine mencubit pahanya dengan paksa agar pikirannya tetap jernih. "Itu terlalu berlebihan."   "Aku tahu betul betapa rentannya dirimu," ujar Shaun dengan gusar, "Kamu bisa dengan mudah terjebak begitu kamu lengah."   Air mata menggenang di mata Catherine. Memang, dia telah terperangkap dalam jebakan dan hampir hancur, tetapi dia tidak ingin Shaun mengetahui hal ini. Pertama, karena dia tida

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.