Bab 106 Bukan Kekasih
Sontak Sally melihat Farrel berdiri di belakangnya saat dia berbalik.
"Benar-benar kebetulan," katanya dengan canggung.
Tidak ada yang bisa memahami perasaannya selain yang diinginkannya adalah hanya ingin mati. Padahal, alasan dia bangun pagi-pagi sekali dan mencoba meyakinkan Zaden Group untuk memilih platform periklanan lain selain Jahn Group adalah karena dia tidak perlu bertemu Farrel.
Dia tidak menyangka kalau Farrel akan menghampiri mereka di restoran dan bahkan tidak sengaja mendengar percakapan mereka.
Farrel mengenakan setelan hitam. Wajah tampannya terlihat datar saat dia menatap Sally. Dia mengerucutkan bibirnya. "Kenapa kau di sini?"
Sally mengumpulkan akal sehatnya dan mengeluarkan gelak tawa tanpa humor. "Untuk membahas sebuah proyek, tentu saja!" Dia berhenti sejenak sebelum menambahkan, "Ini Presiden Zaden Group, Lynd. Dia klien baru kita."
Lynd juga ikut terkejut, karena dia mengenali pria itu sebagai Presiden Jahn Group, Farrel. Zaden Group adalah perusahaan y
Locked chapters
Download the Webfic App to unlock even more exciting content
Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser
Click to copy link