Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 89

"Aku lupa, aku harus bertanya." "Beri tahu aku setelah kamu menanyakannya." "Ya." Tidak ada yang dikatakan untuk beberapa saat dan suasana menjadi sunyi. Sisi Devan juga sangat sunyi, seolah-olah dia berada di dalam ruangan. Kemudian, Olivia tak kuasa menahan diri untuk tidak bertanya, "Apa kamu sedang di kamar hotel?" "Oliv hebat sekali, Oliv juga memasang kamera CCTV di tubuhku?" Olivia terdiam. Dia hampir menggigit lidahnya dan segera menyahut, "Nggak, kok. Jangan memfitnahku." Devan tertawa lagi, merasa sangat bahagia sambil berkata, "Oliv, kamu membuatku ingin pulang sekarang juga." Olivia tidak tahan dengan kata-kata manis Devan. Untungnya, panggilan telepon dari pesan antar masuk. Dia menemukan alasan dan segera berkata, "Makanannya sudah datang. Berhenti mengobrol dulu." Setelah mengatakannya, Olivia menutup panggilan telepon dan segera pergi untuk mengambil makanannya. Saat ini, Devan sedang tersenyum lebar di dalam kamar hotel. Dia sangat menikmati proses ini. Devan pernah me

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.