Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 41

Lift segera tiba di lantai satu. Olivia melangkah keluar, sementara pemilik mobil itu mengikutinya. Jika bukan karena pertemuan hari ini, Olivia sudah melupakan kejadian itu, bahkan melupakan nama pria ini. Devan menyesuaikan bingkai kacamatanya sambil berkata, "Sepertinya aku membuatmu mengingat hal yang kurang menyenangkan. Kalau tahu kamu sudah melupakanku, aku nggak akan memanggilmu." Nada bicaranya penuh humor, membuat orang merasa nyaman. "Nggak, tadi aku hanya nggak bisa langsung mengingatnya saja," jawab Olivia dengan nada santai. Ada yang mengatakan bahwa kehamilan membuat otak seseorang menjadi pelupa selama tiga tahun. Olivia benar-benar lupa, sama sekali tidak mengingat pria ini. Devan bertanya, "Apa kamu sedang kurang sehat atau sedang periksa rutin?" "Sedang periksa rutin saja," balas Olivia. "Sendirian?" Dengan nada yang sangat alami, Olivia menjawab, "Suamiku sibuk bekerja. Aku hanya datang untuk mengambil laporan." Dia sengaja menyembunyikan fakta bahwa dia adalah wani

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.