Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 577

Nindi menatap Cakra yang ada di depannya. Awalnya, dia berniat berkata dengan tegas, bahkan Galuh sudah membantu menyiapkan kalimatnya. Namun, saat ini, begitu dia menyelesaikan satu kalimat, air matanya jatuh deras tanpa bisa ditahan. Nindi sendiri tidak mengerti mengapa dia menangis begitu hebat. Cakra tertegun. Melihat Nindi menangis sesedih ini, dia pun buru-buru mengambil handuk untuk menghapus air matanya, "Aku nggak bersama wanita mana pun malam itu." Namun, Nindi langsung menepis tangannya, "Cakra, aku sudah memikirkannya selama berhari-hari. Lebih baik kita putus saja!" Mata Cakra sedikit menyipit begitu mendengar kata "putus". Tanpa berpikir panjang, dia langsung menolak, "Nggak, aku nggak mau." "Cakra, ini bukan soal setuju atau nggak." Nindi menyeka air matanya, lalu berkata dengan serius, "Aku benar-benar berpikir kalau kita memang nggak cocok." "Nindi, kita baru sebentar bersama. Dari mana kamu tahu kita nggak cocok?" Amarah dalam hati Cakra mulai membara, "Atau jangan-ja

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.