Webfic
Open the Webfic App to read more wonderful content

Bab 453

"Bodoh," ucapnya pelan sambil menyeka air mataku. Aku membenamkan wajahku ke dadanya. Sesuai kata-katanya tadi, dia memelukku saat aku menangis. Aku bertanya lagi padanya, "Mario, kamu beneran nggak cemburu? Aku akan ketemu Reynard, lho." "Kamu sudah nggak menginginkannya, jadi untuk apa aku cemburu? Lagi pula, setelah bersamaku, aku yakin kamu nggak akan tertarik pada pria lain lagi," ucap Mario dengan percaya diri dan angkuh. Meski begitu, aku suka mendengarnya berkata begitu. Aku jadi ikut percaya bahwa aku tidak akan tertarik pada pria lain selain dia selama sisa hidupku. Mario mengantarku ke bandara dan mengawasiku pergi. Ketika aku tiba di Hoston, hari sudah gelap. Aku mengaktifkan ponsel, ingin menghubungi Reynard untuk membawaku bertemu Michael. Namun, pesan darinya sudah terlebih dahulu masuk: "Aku tunggu kamu di gerbang kedatangan." Aku terkejut. Aku tidak memberitahunya bahwa aku akan datang sekarang. Dari mana dia tahu? Setelah kupikirkan, satu-satunya kemungkinan adalah Ma

Locked chapters

Download the Webfic App to unlock even more exciting content

Turn on the phone camera to scan directly, or copy the link and open it in your mobile browser

© Webfic, All rights reserved

DIANZHONG TECHNOLOGY SINGAPORE PTE. LTD.