Bab 110

Saat aku kembali ke perusahaan, Reynard juga berada di sana. "Pak Reynard, ini surat pengunduran diriku. Prosedur pengunduran diriku juga sudah aku urus di Departemen Personalia," ucapku sambil memberikan surat pengunduran diri yang sudah aku siapkan sejak lama. Reynard mengambil surat pengunduran diri itu. Dia hanya meliriknya sekilas, lalu melemparnya ke meja dan menatapku dengan tajam. "Chloe, tantrummu makin lama makin keterlaluan," ucapnya. Dia masih mengira aku sedang merajuk. Padahal sejak aku mengenalnya hingga sekarang, aku belum pernah merajuk. Pertama, aku tidak punya hak untuk merajuk karena aku hanya tamu yang menumpang tinggal di rumahnya. Kemudian, aku juga tidak berani merajuk karena aku jatuh hati padanya. Sebelum kecelakaan orang tuaku, aku adalah anak yang manja yang kadang-kadang rewel dan merajuk. Namun, sejak masuk ke keluarga Avalon, kata "merajuk" seakan-akan hilang dari hidupku. "Kamu pikir aku tipe orang yang suka tantrum? Kapan aku pernah merajuk padamu?" tan